Jadi tersedia beberapa uji cobalah yang dapat kami lakukan. Dan tiap-tiap uji cobalah yang dapat kami laksanakan itu dapat kami jelaskan maksud dan tujuannya. Berikut adalah uji cobalah yang dapat kami laksanakan :
Kami dapat menyalakan mesin cut off bersama alat soft start dan tanpa alat soft start.
Kami dapat laksanakan pemotongan besi bersama alat soft start.
Maksud dan tujuannya apa?
Untuk percobaan yang pertama yaitu kami dapat menyalakan mesin cut off bersama alat soft start dan tanpa alat soft start. Disini maksud dan obyek kami laksanakan percobaan ini adalah untuk menyadari perbedaan mengkonsumsi listrik dari mesin cut off ini.
Dan untuk percobaan yang kedua kami dapat laksanakan pemotongan besi bersama alat ini. Disini kami inginkan coba memandang performa dari alat ini nih. Apakah alat ini bisa kurangi mengkonsumsi kekuatan listrik mesin cut off kala diaplikasikan untuk memotong?.
PERCOBAAN PENGUJIAN KONSUMSI DAYA LISTRIK NORMAL
Oke menjadi sudah menyadari ya maksud dan obyek kami laksanakan uji cobalah ini ya guys.
Kalo sudah jelas, langsung aja kami ke penjelasan uji cobalah yang pertama nih. Uji cobalah yang pertama kami dapat menyalakan mesin cut off tanpa alat penghemat kekuatan listrik ini ya guys.
Percobaan-menyalakan-mesin-tanpa-menggunakan-Alat-Penghemat-Listrik
Bisa kalian memandang ya terhadap gambar diatas. Saat kami menyalakan mesin cut off tersebut. Daya listrik yang dikonsumsi yaitu di 2.100 Watt dan konsisten menerus turun hingga kami dapatkan kekuatan listrik yang stabil yaitu di 930 – 950 Watt.
Rekomendasi untuk anda: Pop up stop kontak tanam
Selain memandang kekuatan listrik yang dikonsumsi mesin cut off ini tanpa memanfaatkan alat penghemat listrik. Kami terhitung coba untuk mendengarkan nada mesin cut off ini kala pertama kali dinyalakan. Kami melakukannya bersama memperlambat video agar nada kala mesin jadi menyala terdengar jelas.
Tentunya bagi kalian yang nonton videonya tentu tau ya hasil suaranya kaya gimana. Tapi bagi kalian yang baca artikel aja, kami infonya bahwa nada mesin kala dinyalakan itu menghentak cepat.
Dan untuk percobaan yang kedua yaitu bersama memanfaatkan alat penghemat listrik. Kira-kira gimana nih hasilnya??.. Kalian bisa melihatnya terhadap gambar di bawah ini ya.
Percobaan-menyalakan-mesin-menggunakan-Alat-Penghemat-Listrik
Dan bisa kalian memandang ya. Untuk start awal mengkonsumsi kekuatan listrik bersama memanfaatkan alat penghemat kekuatan listrik ini yaitu menggapai 2.400 Watt. Jika dibandingkan bersama percobaan sebelumnya, justru mengkonsumsi kekuatan listrik kala start awal mesin ini lebih kecil kecuali tanpa memanfaatkan alat penghemat listrik ini.
Terus lanjut kami memandang mengkonsumsi kekuatan listriknya kala mesin jadi stabil yaitu kami dapatkan kekuatan listrik stabilnya diangka 920 – 930 Watt. Jika ibandingkan bersama percobaan di awalnya sih hanya beda 10 – 20 watt aja ya guys perbedaannya.
Tapi kala kami mendengarkan nada start awalnya, justru suaranya lebih terdengar lambat. Maksudnya tidak menghentak layaknya percobaan yang di awalnya tanpa memanfaatkan alat penghemat listrik ini.
PERCOBAAN PENGUJIAN KONSUMSI DAYA LISTRIK UNTUK MEMOTONG BESI
Jadi sehabis kami laksanakan percobaan pertama tadi kesimpulannya sih kalo menurut gw, alat ini ga terlampau berpengaruh. Tapi belum tentu terhitung sih karena kami belum laksanakan percobaan yang kedua. Untuk itu mari kami cobalah gimana kalo mesin cut off ini diaplikasikan untuk memotong besi, agar kami bisa menyadari faedah dan faedah alat penghemat listrik sebenarnya.
Oke guys, sehabis kami laksanakan percobaan yang pertama. Maka seterusnya kami dapat memandang sama-sama gimana hasil percobaan yang kedua ini. Biar ga penasaran gitu maksudnya. hehe..
Jadi terhadap percobaan yang kedua ini layaknya yang sudah kami jelaskan. Bahwa kami dapat cobalah untuk memotong besi bersama mesin cut off dan bersama alat penghemat listrik terpasang.
Kenapa kami laksanakan percobaan ini? jawabannya adalah agar kami bisa tau perbedaan kala mesin cut off ini digunakan untuk laksanakan pemotongan besi. Karena standardnya mesin cut off perlu kekuatan listrik sebesar 2.100 – 2.500 Watt. Tapi bersama catatan tidak terlampau ditekan ya guys, karena kala tuas kalian tekan bersama kencang maka mengkonsumsi kekuatan listrik dapat meningkat mencolok dan lebih-lebih bisa membakar motornya.
Jadi sehabis kami tau mengkonsumsi kekuatan listrik yang lazim diperlukan mesin cut off ini kala digunakan untuk memotong besi. Maka seterusnya kami dapat memanfaatkan mesin penghemat listrik. Gimana ya hasilnya? Apakah mesin cut off nanti bisa mengkonsumsi kekuatan listrik yang lebih kecil atau serupa aja atau lebih-lebih lebih besar? Mari kami memandang hasilnya terhadap gambar di bawah ini.
Percobaan-Memotong-Besi-dengan-menggunakan-Alat-Penghemat-Listrik
Seperti yang bisa kalian lihat, kala mesin sudah memotong seperempat dari besi tersebut. Konsumsi kekuatan listrik menjadi tambah tinggi hingga 3.000 watt lebih dan alhasil alat penghemat listriknya rusak. Hehehe.
KESIMPULAN PERCOBAAN FUNGSI DAN KEGUNAAN ALAT PENGHEMAT LISTRIK SEBENARNYA
Dapat kami tarik anggapan dari kedua percobaan yang sudah kami lakukan. Hasilnya alat penghemat listrik ini tidak terlampau bisa kurangi mengkonsumsi kekuatan listrik mesin anda. Karena layaknya yang sudah kami cobalah bahwa mengkonsumsi listriknya hanya berkurang 10 – 20 watt saja.
Dan selain itu, batas mengkonsumsi kekuatan listriknya pun terlampau kecil, agar kala mesin perlu kekuatan listrik lebih dari 2.200 watt, alat penghemat listrik ini langsung rusak.
Jadi sudah menyadari ya guys tentang artikel faedah dan faedah alat penghemat listrik sesungguhnya ini.. Bukan kami tidak menyarankan untuk tidak membeli alat penghemat listrik ini ya guys. Tapi lihatlah keperluan listrik kalian pernah sebelum saat membeli alat ini. Sesuaikan keperluan listrik kalian bersama kapasitas yang diperlukan alat ini ya guys.
